Rabu, 25 Desember 2013

MERRY CHRISTMAS - THE GREATEST GIFT FOR US!

SELAMAT NATAL 2013!

Seberapa seringkah kita menahan diri untuk tidak tidur hingga tengah malam dan berganti hari untuk memberi surprize kepada teman atau orang-orang yang kita sayangi? Setidaknya satu atau dua kali Anda pernah melakukannya. Atau sudah berapa kali Anda tidak tidur saat menyambut tahun baru? Mungkin ini yang lebih sering Anda lakukan. Lalu pertanyaan saya berikutnya adalah apakah Anda juga melakukannya untuk hari ulang tahun Kristus? Tidak perlu malu menjawabnya, karena saya pun baru kali ini tidak tidur karena mengetik pesan Natal.

Ya, ada sedikit persepsi yang harus kita benarkan dalam hal ini, kita sering mengatakan bahwa YESUS adalah yang utama dalam hidup kita namun pada kenyataan NYA kita lebih jarang untuk berkorban untuk YESUS dibandingkan dengan orang-orang yang kita kasihi di dunia.

Saya bertemu seseorang sepulang dari ibadah Christmas Eve dan singkat cerita dia tidak bisa hadir ke ibadah Christmas Eve karena baru pulang dan sampai di rumah pukul 8 malam dengan alasan jalanan macat. Lalu kenapa tidak tutup toko lebih awal? Mungkin bukan alasan kuat untuk menutup toko lebih awal hanya karena alasan untuk datang ke ibadah Christmas Eve. Jadi apakah pekerjaan lebih penting daripada memperingati malam dimana YESUS akan dilahirkan? Yang penting hari Natal tetap ke gereja. Misalkan Natal bukan tanggal merah manakah kira-kira yang akan dipilih? Bekerja atau menghadiri ibadah Natal?

Sadar atau tidak sadar makna Natal semakin lama semakin memudar. Mungkin karena Natal dirayakan setiap tahun sehingga untuk sebagian orang Natal terkesan seperti hari biasa.

Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Berbeda dengan hari besar yang lainnya yang diperuntukkan untuk negara, kelompok, atau orang tertentu, hari Natal adalah hari dimana diperuntukkan untuk semua umat manusia. Dosa membuat hubungan manusia dan ALLAH terputus dan Natal adalah jawaban dari janji-janji ALLAH untuk memperdamaikan manusia dengan ALLAH, dan ini adalah Hadiah Natal Pertama di dunia, yaitu perdamaian dan keselamatan.

Jika tidak ada Natal maka tidak ada keselamatan dan sia-sialah kepercayaan dan pengharapan kita kepada ALLAH karena tanpa karya penebusan dari YESUS KRISTUS maka hubungan ALLAH dan manusia akan tetap terputus, dan firman TUHAN berkata, "Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.", tanpa YESUS kita tidak akan pernah bisa sampai kepada ALLAH.

Kelahiran YESUS di dunia adalah hadiah Natal terindah dan tak terbalaskan oleh apapun. Bagaimana kita bisa membalasnya? Tentu tidak akan pernah bisa. Namun satu-satunya hal yang bisa kita lakukan adalah melakukan perintah NYA, yaitu menyebarkan berita keselamatan, yaitu Natal itu sendiri, karena Natal bukan milik satu orang namun milik semua orang di dunia.

Mari kita kembali merenungkan makna Natal. Apakah Natal hanya sebuah rutinitas satu tahun sekali? Ya, mungkin itu memang sebuah rutinitas, namun Natal lebih dari sekedar rutinitas, Natal adalah hari dimana kita sekali lagi diingatkan bahwa ada hadiah yang sudah kita terima dan masih harus kita bagikan untuk orang-orang disekitar kita. Mari kita bersama ambil komitmen untuk boleh setidaknya melakukan perintah NYA untuk menjadi perpanjangan tangan NYA memberitakan berita keselamatan dan berita Natal kepada dunia!

Mazmur 96:3
Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa dan perbuatan-perbuatan yang ajaib di antara segala suku bangsa.

SELAMAT NATAL 2013!
IMMANUEL!

Jumat, 13 Desember 2013

Uang Berbicara...

Money Talks : But all mine ever says goodbye

Kutipan di atas sempat menjadi populer pada waktu lampau. Saya tiba-tiba teringat saat sedang membaca sebuah buku dan ada kutipan itu di dalamnya yang kurang lebih artinya dalam bahasa Indonesia adalah "Uang berbicara selamat tinggal".

Kutipan tersebut terdengan lucu namun memang benar adanya, suatu saat uang yang kita pegang akan hilang, mungkin itu untuk kita belanjakan, berikan kepada orang-orang yang kita kasihi, atau mungkin karena kehilangan dan tindak kejahatan. Uang memang segalanya namun uang juga hanya sementara.

Lukas 12:16-21
16 Kemudian Ia mengatakan kepada mereka suatu perumpamaan, kata-Nya: "Ada seorang kaya, tanahnya berlimpah-limpah hasilnya.
17 Ia bertanya dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat, sebab aku tidak mempunyai tempat di mana aku dapat menyimpan hasil tanahku.
18 Lalu katanya: Inilah yang akan aku perbuat; aku akan merombak lumbung-lumbungku dan aku akan mendirikan yang lebih besar dan aku akan menyimpan di dalamnya segala gandum dan barang-barangku.
19 Sesudah itu aku akan berkata kepada jiwaku: Jiwaku, ada padamu banyak barang, tertimbun untuk bertahun-tahun lamanya; beristirahatlah, makanlah, minumlah dan bersenang-senanglah!
20 Tetapi firman Allah kepadanya: Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu, dan apa yang telah kausediakan, untuk siapakah itu nanti?
21 Demikianlah jadinya dengan orang yang mengumpulkan harta bagi dirinya sendiri, jikalau ia tidak kaya di hadapan Allah."

Selama kita di dunia kita masih terikat dengan apa yang ada di dalam dunia, salah satunya adalah keterikatan dengan uang. Tanpa uang kita tidak akan bisa melakukan apa-apa bahkan untuk bertahan hidup saja kita perlu uang.

Iblis melihat peluang ini sehingga tidak sedikit dari orang-orang percaya jatuh ke dalam dosa karena uang. Akhir-akhir ini sudah banyak nama-nama pemimpin dalam pemerintahan terjerat kasus korupsi. Saya yakin bukan hanya di pemerintahan namun dalam hal bisnis pun ada banyak sekali uang pelicin untuk melancarkan jalannya sebuah bisnis. Hal ini menjadi wajar karena adanya anggapan "bisnis itu kotor" dan "kalau tidak seperti itu tidak akan bisa mendapat untung".

Kalau kita sudah memiliki pemikiran yang demikian berarti kita sudah jauh lebih mencintai uang daripada keberanan yang ROH KUDUS terus katakan di dalam hati kita, dan iblis telah menang!

Matius 6:24
Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.

Mari kita belajar untuk setia kepada kebenaran yang KRISTUS ajarkan dan meminta bantuan ROH KUDUS untuk membimbing dan menegur kita. Cobaan dari iblis tidak akan berhenti saat kita menang namun akan semakin kuat untuk membuat kita jatuh ke dalam dosa. Tanpa adanya penyertaan ROH KUDUS kita akan jatuh kedalam iming-iming dari sang iblis.

Belajarlah setia dalam memberikan perpuluhan walaupun keuangan sedang dalam kondisi tidak stabil, karena apapun alasannya itu adalah milik ALLAH. Dan ingat janji NYA bahwa IA akan membukakan tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat sampai berkelimpahan bagi kita yang setia mengembalikan apa yang menjadi milik NYA (Malekhi 3:10).

Mari kita sama-sama menabung kekayaan yang kekal, yaitu kekayaan di Sorga kelak.

Selamat menyongsong Hari Natal!
IMMANUEL!