Senin, 02 Januari 2012

Rahasia Untuk Mengembangkan Karir Kita...

Terima kasih untuk Tung Desem Waringin (TDW) Club. Tadi pagi saya menerima email yang menarik untuk menjadi sebuah wawasan di awal tahun. Dan saya juga rindu untuk membagikannya kepada para pembaca blog saya. Berikut artikel yang juga adalah pengalaman pribadi dari Pak Tung Desem Waringin;
Career Revolution, merupakan tujuan bagi orang yang bekerja : Cepat Naik Pangkat dan Dapat Gaji dan Bonus yang Besar
Saya pribadi pernah bekerja delapan tahun di sebuah Bank Swasta Terbesar di Indonesia, dari tahun 1992-2000. Mulai masuk bekerja sebagai MDP (Management Development Program) atau Kader Pemimpin. Belajar terlebih dahulu selama 15 bulan. Setiap minggu ulangan, setiap 3 bulan ujian seperti ujian skripsi. Tidak lulus boleh mengulang sekali. kalau masih belum berhasil, akan dikeluarkan dari MDP.
Ternyata setelah lulus MDP, karir saya termasuk sangat cepat. Hanya dalam waktu 21 bulan setelah lulus MDP, saya diangkat menjadi Wakil Pemimpin Kantor Cabang Utama di Cabang kelas Wilayah (Cabang Besar). Sukses dua tahun sebagai Wakil, kemudian dipromosi menjadi Kepala Cabang Utama. Gaji juga mengalami lonjakan sangat besar, sekitar 1200% atau duabelas kali lipat dalam waktu 6,5 tahun berkarir. Dan pindah ke perusahaan baru dengan posisi Senior Vice President, dengan gaji 3 kali lipat dari yang sudah naik duabelas kali.
Ini rahasia nya:
  1. Bisa dipercaya.
  2. Punya nilai tambah.
  3. Berperilaku menyenangkan.
  4. Dikenal orang yang tepat dalam jumlah yang banyak.
Mari kita bahas satu persatu Rahasia diatas.
  1. Bisa Dipercaya
    Tidak bisa dipercaya tidak ada karir! Selesai. Titik. Hal ini adalah syarat mutlak dalam berkarir. Kadang ujian bisa dipercaya atau tidak sangat tipis. Misal waktu saya menjadi wakil pemimpin, saya tidak tahu bahwa penggunaan telpon pribadi dimonitor oleh atasan saya. Untung saat itu setiap bulan saya minta print penggunaan telpon dengan kode password saya dan penggunaan interlokal pribadi saya keluarkan dan saya bayar pribadi. Saya baru tahu ketika wakil pemimpin yang lain marah-marah karena diminta membayar penggunaan telpon pribadi.
    Juga anda tidak pernah tahu anda sedang di tes atau tidak oleh atasan anda. Contoh satu hari saya diminta oleh Wakil Presiden Direktur untuk mendatangi sebuah perusahaan, dan oleh pemilik perusahaan tersebut saya diberi amplop ucapan terima kasih dan tentu saja ini adalah hal terlarang di perusahaan saya, maka saya tolak. Eh sore harinya saya di telpon oleh Wapresdir yang merangkap Kepala Divisi HRD (sekaligus anak pemilik perusahaan!), diberi ucapan selamat bahwa saya lolos tes, dan siap untuk dipromosi jadi pemimpin cabang! Bisa terbayang bila saat itu saya tidak lolos tes. Tidak ada promosi. Tidak ada karir lagi. Masuk daftar black list. Tunjukkan anda bisa dipercaya dalam hal besar maupun hal kecil.
  2. Punya Nilai Tambah
    Diakui atau tidak, sadar atau tidak, ketika kita berkarir, kita akan dibandingkan dengan rekan kita.
    Usahakan kita punya nilai tambah lebih dari orang lain. Caranya: Ambil tanggung jawab lebih, kerja ekstra. Dan yang terbaik adalah jadi yang terbaik di Bidang yang sedang dimonitor, atau kita buat atasan mengetahui bidang yang kita terbaik. 
    Cara jadi yang terbaik;
    a. Secara sadar kita menentukan bahwa kita mau jadi yang terbaik.
    b. Alasan sangat kuat untuk menjadi yang terbaik, demi orang-orang yang kita cintai.
    c. Belajar dari yang Terbaik.
    Ketika berkarir saya mendapatkan prestasi Hasil Audit Terbaik di Indonesia, Pertumbuhan Pemegang Kartu ATM Terbesar, Pertumbuhan Kartu Kredit Terbesar, Tingkat Mati Mesin ATM Terendah Seluruh Indonesia dll. Semua tercapai karena melakukan tiga hal di atas.
  3. Berperilaku Menyenangkan
    Berarti kita sopan santun sesuai dengan budaya perusahaan, inisiatif menyelesaikan masalah tanpa disuruh, semangat, antusias, positif. Dan sadar 3 T dalam berbicara. Timing, Teknik, dan Tempatnya.
  4. Dikenal orang yang Tepat dalam jumlah yang banyak
    Percuma kalau kita hebat hanya dikenal oleh office boy. Pastikan atasan yang kompeten menaikan gaji, serta mempromosikan kita tahu kelebihan anda. Satu hal lagi, pastikan yang tahu bukan hanya atasan kita langsung, juga atasan kita yang lain, bahkan atasan atau pemilik perusahaan lain. Ikut organisasi, perkumpulan, asosiasi. Berani tampil , jadi pengurus, jadi ketua. Dulu saya aktif di Asosiasi Management Indonesia, bahkan sempat menjadi Ketua Umum hampir satu periode di kota Malang dan satu periode di kota Jakarta. Dengan kita dikenal banyak orang maka selain kita lebih dihargai di dalam perusahaan, kita juga dihargai di luar perusahaan.

Sebagai orang percaya, kita sudah menerima janji Tuhan untuk selalu memberkati kita. Namun bukan berarti kita boleh diam dan tidak bekerja. Tuhan Yesus pernah memberikan perumpamaan tentang talenta, dan untuk hamba yang hanya mengubur talenta nya dan tidak bekerja hanya ada hukuman yang menantinya. Bahkan jika kita membaca kisah rasul Paulus, dia juga bekerja sebagai pembuat dan penjual tenda untuk membiayai hidup dan pelayanan nya.

2 Tesalonika 3 : 10b
"jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan."
Ayat di atas sudah sangat jelas bahwa kita harus bekerja, dan bukan hanya bekerja tetapi juga harus benar-benar bekerja dengan sepenuh hati sehingga kita tidak hanya diam di tempat, namun dapat terus berkembang menjadi lebih baik lagi.

Saat ini kita masih berada di awal 2012, biarlah kita dapat belajar dari Tung Desem Waringin untuk dapat mengembangkan pekerjaan kita dan juga dari Paulus untuk dapat membagi waktu antara bekerja dan melayani. Untuk para profesional yang rindu untuk melayani ada kabar baik, bahwa mimbar Tuhan tidak hanya di Gereja, namun mimbar Tuhan ada di mana-mana termasuk meja kantor Anda.

Selamat menempuh 2012,
Tuhan Yesus memberkati... =)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar