Minggu, 06 Januari 2013

The Light of the World


Pasti kita sudah sangat familiar dengan lukisan TUHAN YESUS mengetuk pintu. Ada banyak versi lukisan tetapi kali ini saya ingin menunjukkan lukisan yang sebenarnya.



Lukisan ini berjudul "The Light of the World" dilukis oleh seorang seniman bernama William Holman Hunt pada tahun 1853-1854 di Inggris. Lukisan yang mungkin saat ini terlihat biasa saja sebenarnya memiliki arti yang sangat mendalam. Mari kita berperan sebagai seorang ahli seni untuk melihat lebih dalam lukisan ini.

1. TUHAN YESUS berdiri dan mengetuk pintu

Wahyu 3 : 20
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.

Coba perhatikan dengan seksama lukisan ini, TUHAN YESUS memakai dua mahkota yang berbeda, mahkota duri dan mahkota raja secara bersamaan. Hal ini menunjukkan bahwa YESUS benar adalah RAJA, sedangkan mahkota duri melambangkan sebuah penderitaan atau masalah dunia, namun ada yang menarik bahwa sebenarnya mahkota duri yang dipakai oleh YESUS juga terlihat mekar dan durinya pun mulai kuncup, hal ini menunjukkan bahwa sebesar apapun masalah yang ada asal bersama dengan YESUS maka masalah tersebut akan menjadi indah.

2. Pelita yang menyalah

Mazmur 119 : 105
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.

Berikutnya adalah pelita yang dibawa oleh TUHAN YESUS. Pelita memiliki fungsi untuk menerangi langka kita di malam hari dan menghindarkan kita dari masalah di depan kita. Tali pelita yang terikat pada tangan TUHAN YESUS menjelaskan bahwa untuk memperoleh terang tersebut kita harus bersatu dengan YESUS, dan di dalam terang itulah langka dan jalan hidup kita akan disertai.

3. Pintu jiwa

Perhatikan gambar pintu. Pintu tersebut ditumbuhi oleh tanaman dan bunga-bunga. Tanaman yang menjalar di pintu menunjukkan bahwa pintu itu sudah sangat lama sekali tidak dibuka. Namun bukankah ini melambangkan kesetiaan TUHAN kita? DIA tetap menunggu dan mengetuk pintu jiwa tersebut.

4. Kesedihan pada wajah KRISTUS

Tolong perhatikan wajah YESUS, kita akan menemukan wajah yang sedih. Ini menunjukkan bahwa ada perasaan sedih saat DIA mengetuk dan tidak ada yang membuka pintu tersebut, tetapi DIA tetap sabar walaupun sudah sangat lama tidak ada respon dari sang empunya rumah. Satu hal lagi yang baru saya sadari adalah di pintu rumah tersebut tidak memiliki pegangan/ pembuka pintu dari luar, hal ini menunjukkan bahwa hanya ada satu cara untuk YESUS bisa masuk, yaitu harus dibuka dari dalam.

Teman-teman, lukisan di atas mengajarkan banyak hal kepada saya dan saya harap ini juga berarti bagi teman-teman sekalian. YESUS selalu dengan sabar dan setia mengetuk pintu hati kita, tidak ada pemaksaan namun DIA terus menunggu kita untuk membuka pintu hati kita dan mengijinkan DIA untuk masuk dan mengisi hidup kita.

IMMANUEL!
TUHAN YESUS beserta kita...!

untuk pertemanan follow @DavidHimapastra

Tidak ada komentar:

Posting Komentar